Skip to main content
Artikel

APA ARTI 14 HARI UNTUK PENCEGAHAN COVID-19

Dibaca: 22 Oleh 07 Apr 2020November 15th, 2020Tidak ada komentar
APA ARTI 14 HARI UNTUK PENCEGAHAN COVID-19
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

sulsel.bnn.go.id, Makassar – Corona Virus  Disease disingkat Covid-19 adalah
penyakit yang merupakan efek dari infeksi virus berbentuk crown yang bersifat menular.  Penularan virus ini melalui droplet cairan salifa (liur) atau lendir atau dahak dari mulut dan hidung melalui bersin, berbicara, dan lain sebagainya dan terjadi hampir di seluruh belahan dunia  dan telah menggemparkan dunia, virus ini berawal dari Negeri China yang mewabah di akhir tahun 2019.
Kita coba mengulasnya dari sisi Epidemiologi dengan harapan tulisan singkat ini dapat menambah pemahaman kita
MASA INKUBASI :
masa inkubasi adalah masa yang dihitung dari masuknya kuman/virus atau terpapar sampai dengan timbulnya gejala awal yang bisa menunjukkan bahwa kita terinfeksi dengan virus corona, hasil penelitian pada John Hopkins Bloomberg School of Public Health AS. menemukan bahwa masa inkubasi covid-19 adalah 5 hari. Namun masa atau rentang waktu setelah terpapar sampai dengan mengalami gejala infeksi sampai dinyatakan positif itu butuh waktu 11.5 hari atau 12 hari. berdasarkan analisa tersebut maka direkomendasikan saat ini adalah 14 hari untuk. Pemantauan aktif atau karantina. Setelah masa itu kita melewatinya tanpa gejala klinis sama sekali seperti :Batuk,Demam. Sesak nafas yang menunjukkan gejala pneumoni barulah kita dinyatakan bebas dari masa karantina itu, tapi perlu kita menyadari bahwa hal itu tidak berarti kita sudah bebas dari covid-19 untuk selamanya karna bisa saja selepas itu kita dapat terpapar lagi . 14 hari itu hanyalah satu periode pemantauan.

14 HARI WORK FROM HOME ( WFH)
Ini adalah satu kebijakan yang tepat,
Khusus BNNP SuLsel ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan :
1.Jumlah pegawai yang relatif kecil dengan fungsi yang besar sehingga pertimbangan efesiensi tenaga. maka shift kerja yang dibagi menjadi dua kelompok menjadi pilihan yang tepat diambil oleh Kepala BNNP Sulsel yaitu kelompok satu mengambil shift kerja di rumah( WFH) Kelompok kedua tetap bekerja di kantor untuk periode 14 hari selanjutnya akan di roling untuk putaran berikutnya mengambil WFH. Manfaat dari pengaturan ini adalah :
@ WFH memudahkan pemantauan antara WFH dan yang bekerja dikantor;

@ jika terjadi hal yang tidak diinginkan maka yang WFH tidak akan menginfeksi yang bekerja di kantor begitupula sebaliknya sehingga resiko penyebarannya bisa diminimalisir;

@ WFH mengurangi tingkat kepadatan pegawai di kantor sehingga jarak sosial atau social distance bisa diterapkan dengan baik;

@ personil yang mengambil WFH lebih bisa mengurangi resiko karna tidak terpapar dengan faktor resiko dan kalaupun terinfeksi maka resikonya hanya dalam keluarga;

@ personil yang bekerja di kantor lebih menanggung resiko lebih besar karna masi bisa terpapar secara luas dan bila ada yang terinfeksi bisa berdampak pada rekan kerja;

@ WFH  memudahkan jika ingin dipetakan secara epidemiologis karna ada kelompok pegawai ( sesuai shift kerja);

@oleh karena itu mematuhi Protokol yang sudah ditetapkan hendaknya dilaksanakan dengam baik agar Mata rantai penularan covid-19 benar-benar dapat terwujud.

SARAN :

@ Kepada kita semua hendaknya kita mematuhi protol yang telah dibuat Demi untuk keselamatan kita bersama
@ bagi yang WFH kiranya tidak masuk di kantor untuk masa karantina 14 hari Karna sia-sialah jika kita tidak mematuhi.hal ini mohon dipahami bahwa 14 hari WFH adalah masa karantina yang tidak seperti. Mengambil cuti tahunan, atau aplosan piket. Yang dapat masuk sewaktu-waktu
@ Selanjutnya mari kita berikhtiar,ber doa ber munajat semoga bencana pandemi covid-19 ini dapat segera berlalu dan Kita masih dapat diberikan Ramadhan. Oleh. Allah Swt
Akhirnya Semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua WALLAHU ALAM. BISSAWAB.

Penulis : Ishak Iskandar, SKM., M.Kes

BNNP SULAWESI SELATAN

Instagram : @infobnn_prov_sulsel
Facebook : @Humas BNN Provinsi Sulawesi Selatan
Twitter : @humasBNNsulsel

 

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel