
sulsel.bnn.go.id, Makassar – Menutup kalender periode Januari 2020 personil Pemberdayaan Masyarakat, Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan deteksi Dini penyalahgunaan Narkotika di Lingkungan pendidikan Sekolah menengah Atas Hangtuah Jalan Serdako Usman Ali Makassar (31/01/20).
Deteksi Dini yang didahului dengan penyuluhan oleh Heru Arfianta, dalam pemaparannya Heru mengungkap bahaya penyalahgunaan Narkotika, cara pencegahan dan penanganan bagi pecandu. Tidak kurang dari 200 pelajar, siswa siswi, Guru dan petugas administrasi SMA Hangtuah, Makassar.
Disesi selanjutnya ungkap oleh Anas Kaharuddin tentang bahaya penyalahgunaan Narkotika bagi seorang pelajar. Narkotika dapat mengganggu konsentrasi teman teman pelajar, menggiring pada perilaku negatif baik itu di dalam lingkungan sekolah dan juga keluar lingkungan sekolah yang akan merusak citra baik sekolah sebagai lingkungan pendidikan.
pengambilan sampael urin dilakukan secara teratur berdasarkan jenis kelamin siswa SMA Hangtuah, bagi siswa perempuan di awasi oleh ibu ibu dayamas dan bagi siswa di awasi oleh personil bapak guru dan personil dayamas di toilet yang telah disediakan. kemudian masing masing membawa sampel urin ke analis BNNP sulsel untuk dianalisa dan dicatat hasil pemeriksaannya.
hasil pelaksanaan tes urin kali ini diketahui bahwa dari 175 sampel urin dinyatakan Negatif mengandung Narkotika. Pihak SMA Hangtuah memberikan apresiasi yang sangat memuaskan atas pelaksanaan tes urin ini dan berharap dalam beberapa bulan kedepan dilakukan hal serupa sehingga kegiatan ini bisa menjadi jaring pengaman bahaya penyalahgunaan narkotika di lingkungan pendidikan SMA Hangtuah, Makassar.